untuk memahami suatu rangkaian listrik, kita perlu mengetahui arti simbol dari suatu skema listrik.
1. jalur kabel.
jalur kabel digambarkan sebagai sebuah garis tunggal. untuk memudahkan pembacaan,ditambahkan keterangan di sekitar jalur, seperti jenis,ukuran,nama line dll.
2. line 1 phase
disebut listrik 1 phase karena hanya ada 1 line aktif (strom) pada jalurnya. sebagai gambaran listrik 1 phase adalah listrik pada rumah tangga. jika kita membongkar stop kontak di rumah,akan kita temukan 3 macam kabel. kabel warna hitam adalah line aktif (L) yang jika dicek dengan testpen akan nyala, kabel warna biru sebagai kabel netral (N) dan kabel kuning strip hijau merupakan kabel ground (G).
3. line 3 phase
listrik 3 phase terdiri dari 3 line aktif (L1,L2,L3 atau R,S,T), line Netral (N) dan line Ground (G). tegangan antar phase (R-S),(R-T) atau(S-T) adalah 380V, sedangkan tegangan tiap-tiap phase dgn netral sebesar 220V. (lihat Jalur kabel)
4. sambungan
5. MCB
MCB biasa ditemukan pada kwhmeter (meteran listrik..) pada installasi rumah tangga. fungsi komponen ini adalah membatasi arus yang lewat pada jaringan listrik. jika arus yang lewat melebihi batas yang tertera pada MCB maka akan trip/"jeglek".
6. NFB
NFB biasa digunakan pada industri skala menengah atas. prisip kerjanya mirip dengan MCB hanya dengan kemamppuan arus yang lebih besar. penggunaan pada rangkaian adalah sebagai Main switch (saklar pengaman utama) sebelum ke rangkaian selanjutnya.
7. contactor
prinsip kerja dari contactor mirip kerja dari sebuah relay tetapi dengan kemampuan arus yang lebih besar. tegangan pemicu diberikan pada coil (A1-A2) hingga timbul medan magnet dan menarik contact pin sehingga merubah hubungan pada pin utama.
8. termal overload
termal overload digunakan untuk membatasi arus yang lewat pada suatu rangkaian listrik. prinsip kerjanya adalah panas dari arus listrik digunakannuntuk mengembangkan batang bimetal sehingga pada batasan tertentu akan memutus hubungan listrk. termal overoad biasa dipasang pada contactor untuk membatasi arus pada tegangan 3 phase
8. relay
9. timer
10. potensio
11. termocouple
12. push off
13. push on
14. normaly close contact
15. normaly open contact
16. coil
17. lampu pijar
18. lampu neon
19. pompa air
20. motor listrik
22. saklar tunggal
1. jalur kabel.
jalur kabel dan tegangan |
2. line 1 phase
jalur listrik 1 phase |
3. line 3 phase
jalur listrik 3 phase |
4. sambungan
terhubung |
tidak terhubung |
5. MCB
MCB biasa ditemukan pada kwhmeter (meteran listrik..) pada installasi rumah tangga. fungsi komponen ini adalah membatasi arus yang lewat pada jaringan listrik. jika arus yang lewat melebihi batas yang tertera pada MCB maka akan trip/"jeglek".
6. NFB
NFB biasa digunakan pada industri skala menengah atas. prisip kerjanya mirip dengan MCB hanya dengan kemamppuan arus yang lebih besar. penggunaan pada rangkaian adalah sebagai Main switch (saklar pengaman utama) sebelum ke rangkaian selanjutnya.
7. contactor
prinsip kerja dari contactor mirip kerja dari sebuah relay tetapi dengan kemampuan arus yang lebih besar. tegangan pemicu diberikan pada coil (A1-A2) hingga timbul medan magnet dan menarik contact pin sehingga merubah hubungan pada pin utama.
8. termal overload
termal overload digunakan untuk membatasi arus yang lewat pada suatu rangkaian listrik. prinsip kerjanya adalah panas dari arus listrik digunakannuntuk mengembangkan batang bimetal sehingga pada batasan tertentu akan memutus hubungan listrk. termal overoad biasa dipasang pada contactor untuk membatasi arus pada tegangan 3 phase
8. relay
9. timer
10. potensio
11. termocouple
12. push off
13. push on
14. normaly close contact
15. normaly open contact
16. coil
17. lampu pijar
18. lampu neon
19. pompa air
20. motor listrik
22. saklar tunggal
Komentar
Posting Komentar